Harga adalah salah satu faktor utama yang menjadi pertimbangan keputusan pelanggan dalam membeli, maka dari itu sebagai pebisnis yang menjual produk, kita harus menentukan dengan matang-matang harga yang tepat dan sesuai dengan apa yang pelanggan akan dapatkan. 

Namun kamu juga perlu ketahui bahwa harga yang tepat untuk produk belum tentu menjadi harga yang bagus dan menarik. Karena akan selalu ada kompetitor yang memasang dengan harga sama atau bahkan lebih rendah lagi.

Lalu apakah ada strategi yang bisa kita gunakan untuk menentukan harga yang bisa menaikkan potensi penjualan? Jawabannya ADA!

Baca Juga : 3 Alasan Mengapa Brand Perlu Memasuki Online Marketplace dan Strateginya

Salah satu caranya adalah dengan pendekatan psikologi yang bisa menarik perhatian. Mari kita simak beberapa trik psikologi harga yang sudah kami rangkum untuk SobatPreneur!

1. Kurangi satu digit terakhir

Jika kamu punya produk dengan harga Rp200.000 maka buatlah harganya menjadi Rp199.000. Walaupun perbedaannya hanya Rp1.000 tapi dampaknya kelihatan besar ya. Hal ini karena otak manusia akan memproses besaran angka sebelum selesai dibaca, dengan begitu para pelanggan akan mengingat harga barang kamu masih dikisaran 100 ribu-an

2. Sebutkan harga dengan ekuivalen lebih rendah

Misalnya kamu menjual benda dengan hitungan per kilogram, maka tampilkanlah dengan harga per gram. Misalnya harga 1 kilogram telur seharga Rp25.000 maka tampilkan harga menjadi Rp2.500/100 gram. Berlaku juga jika kamu menjual produk dengan pembayaran bulanan, tampilkan harga dengan hitungan per hari. Contoh biaya produk internet Rp100.000/bulan, maka tampilan harga menjadi Rp3.300/hari. Hal ini sangat berpengaruh pada persepsi pembeli dalam melihat harga.

3. Gunakan harga coret

Untuk kamu yang akan melakukan diskon, pastikan kamu menampikan 2 harga produk sebelum dan setelah diskon dengan cara mencoret harga lam. Karena dengan melihat informasi perbandingan dua harga tersebut dapat membuat mereka merasa ada di posisi untung dengan mendapat harga di bawah harga normal.

4. Pasang harga varian sebagai umpan 

Buatlah 1 produk kamu menjadi beberapa varian paket dengan harga yang berbeda agar membuat pelanggan merasa memiliki pilihan yang menguntungkan bagi dirinya. Misalnya kamu menjual paket 1 dengan isi 3 varian seharga Rp20.000, kemudian paket 2 isi 5 varian seharga Rp30.000 dan paket 3 isi 8 varian seharga Rp35.000. Pelanggan otomatis akan memilih paket 3 karena paket tersebut terlihat paling hemat. Harga pada paket 2 dapat disebut sebagai harga umpan untuk membuat harga paket 3 terlihat murah dan harga paket 1 terlihat mahal.

Baca Juga : Tips Membuat Promo Efektif di Marketplace

Nah itu tadi beberapa trik yang bisa kamu terapkan agar harga pada produk kamu terlihat menarik dan berhasil memainkan psikologi pelanggan yang dapat meningkatkan potensi pembelian. 

Kamu masih ingin tau bagaimana cara lain dalam menetapkan harga jual yang lebih menarik untuk pelanggan? Segera konsultasikan bisnis kamu bersama Enablr sekarang! Melalui layanan Digital Marketing Insight, Enablr ID akan memastikan segala bentuk promosi dan strategi marketing pada bisnismu dapat berjalan dengan mulus dan tepat sasaran sesuai goals yang diinginkan.